Senin, 23 Februari 2009

Cara membaca sifat orang melalui mata

gimaa, tertarik sama pembahasan ini?
pasti lagi mau tau tentang seseorag kan. siapa sih? ciie awan jenis ya?
ok kita mulai aja, sebenernya sih bukan dari saya, tapi dari seseorang yang mengajari saya. setelah saya coba ternyata benar juga. nah sekarang saya mau bagi ilmu aja.

kalao anda ngobrol samaorang pasti anda lebih sering melihat mulutnya, atau gerak badannya (bahasa tubuh). nah mulai sekarang coba sesekali lihat matanya, lihat arah pandangnya, keatas, kebawah atau datar aja(ditengah aja).

*Atas = "orang itu memiliki imajinasi yang cukup tinggi, suka dengan gambar, dan penglihatan lainnya". jika berhadapan dengan orang seperti ini, gunakan kata-kata yang berhubunganengan penggambaran. Contoh: Bayangkan, lihat, amati.
*Bawah = " orang seperti ini biasanya pemalu, perasa dan sensitif. sangat peka dengan orang sekitar". jika mengatasi orang seperti ini biasakan untuk menjaga perasaanya, gunakan kata-kata yang berhubungan dengan perasaan. Contoh: rasakan, andaikan kau yang menjadi, bagaimana rasanya.
*Datar = "orang ini sangat suka dengan suara, biasanya dia memperhatikan suara yang ada disekitarnya". biasakan menjaga cara bicara dan nada bicara saat berhadapan dengannya, gunakan perkataan yang berhubungan dengan suara. Contoh: coba dengarkan suaranya, betapa gaduhnya disana, berisik sekali ya?, nyarin sekali ya?.

cara memperhatikannya bukan dengan melihat mtanya terus, aneh juga kan nantinya. tapi lihat matanya sesekali, lebih sering melihat kearah manakah dia. selamat mencoba!

Teori yg dibilang pak Oman

Teori 80-20

*80% dari seluruh gerak yang kita lakukan dalam alam sadar, selebihnya tidak kita sadari.
*Dari tubuh kita yang terlihat, 80% tertutup oleh busana, 20% lg baru kulit kita.
*Hanya 80% tnaga yang dapat kita kuasai, selebihnya adalah adrenalin yang terpacu.

jadi maksimalkan 20% dari diri kita yang belum tereksploitasi agar semua potensi yang kita miliki dapat berfungsi secara baik. jangan sampai semua pemberian yang telah kita terima menjadi mubazir.